What's New Here?

Tampilkan postingan dengan label Toronto Raptors. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Toronto Raptors. Tampilkan semua postingan

BIGBOS777 - Belakangan ini dunia NBA kembali ramai diperbincangkan setelah kasus Jontay Porter, mantan center Toronto Raptors, yang dilarang seumur hidup dari liga usai terbukti memanipulasi performanya demi keuntungan taruhan prop bets. Ia bahkan sampai mengaku bersalah atas tindak pidana federal.

🔎 Apa itu Prop Bets?

Prop betting memungkinkan orang bertaruh pada statistik individu pemain seperti poin, rebound, atau assist, bukan hanya hasil pertandingan. Sekilas seru, tapi ternyata rawan disalahgunakan dan bahkan memicu pelecehan terhadap pemain.

🎙️ Suara NBA & NBPA

  • NBA menegaskan bahwa menjaga integritas permainan adalah prioritas utama. Mereka percaya ada baiknya membatasi jenis prop bets tertentu agar risiko manipulasi performa bisa ditekan.
  • NBPA (Asosiasi Pemain NBA) juga mendukung langkah ini. Menurut mereka, banyak pemain jadi sasaran pelecehan online maupun langsung gara-gara bettor yang kalah taruhan. Kalau pembatasan bisa membantu mengurangi tekanan itu, mereka siap mendukung.

🌍 Isu Nasional di AS

Sejak taruhan olahraga dilegalkan 7 tahun lalu di AS, prop bets jadi topik kontroversial. Beberapa negara bagian bahkan mulai mempertimbangkan untuk melarang prop bets, contohnya Ohio, setelah muncul banyak kasus pemain dilecehkan bettor yang kalah.

🧩 Risiko bagi Pemain

Hal menarik juga datang dari Michael Porter Jr., kakak Jontay Porter. Dalam sebuah podcast, ia mengaku ada godaan nyata bagi pemain untuk memanipulasi performa demi keuntungan orang lain.

Ia menggambarkan skenario: seorang pemain pura-pura cedera, keluar sebentar, lalu balik lagi. Dengan trik itu, teman atau kenalannya bisa menang besar dari prop bets. Menurut Michael, meski perilaku ini jelas salah, tetap ada pemain yang mungkin tergoda—terutama mereka yang datang dari latar belakang sulit.

Lebih jauh, ia menilai lingkungan taruhan olahraga makin beracun: dari tekanan finansial hingga ancaman serius seperti death threats.

🎯 Kesimpulan

Keputusan NBA dan NBPA untuk mempertimbangkan pembatasan prop bets bukan sekadar soal regulasi taruhan, tapi soal menjaga keadilan, melindungi pemain, dan memastikan basket tetap murni sebagai olahraga, bukan sekadar angka taruhan.

NBPA Dukung NBA dalam Membatasi Prop Bets: Demi Integritas & Perlindungan Pemain


BIGBOS777 - Belakangan ini dunia NBA kembali ramai diperbincangkan setelah kasus Jontay Porter, mantan center Toronto Raptors, yang dilarang seumur hidup dari liga usai terbukti memanipulasi performanya demi keuntungan taruhan prop bets. Ia bahkan sampai mengaku bersalah atas tindak pidana federal.

🔎 Apa itu Prop Bets?

Prop betting memungkinkan orang bertaruh pada statistik individu pemain seperti poin, rebound, atau assist, bukan hanya hasil pertandingan. Sekilas seru, tapi ternyata rawan disalahgunakan dan bahkan memicu pelecehan terhadap pemain.

🎙️ Suara NBA & NBPA

  • NBA menegaskan bahwa menjaga integritas permainan adalah prioritas utama. Mereka percaya ada baiknya membatasi jenis prop bets tertentu agar risiko manipulasi performa bisa ditekan.
  • NBPA (Asosiasi Pemain NBA) juga mendukung langkah ini. Menurut mereka, banyak pemain jadi sasaran pelecehan online maupun langsung gara-gara bettor yang kalah taruhan. Kalau pembatasan bisa membantu mengurangi tekanan itu, mereka siap mendukung.

🌍 Isu Nasional di AS

Sejak taruhan olahraga dilegalkan 7 tahun lalu di AS, prop bets jadi topik kontroversial. Beberapa negara bagian bahkan mulai mempertimbangkan untuk melarang prop bets, contohnya Ohio, setelah muncul banyak kasus pemain dilecehkan bettor yang kalah.

🧩 Risiko bagi Pemain

Hal menarik juga datang dari Michael Porter Jr., kakak Jontay Porter. Dalam sebuah podcast, ia mengaku ada godaan nyata bagi pemain untuk memanipulasi performa demi keuntungan orang lain.

Ia menggambarkan skenario: seorang pemain pura-pura cedera, keluar sebentar, lalu balik lagi. Dengan trik itu, teman atau kenalannya bisa menang besar dari prop bets. Menurut Michael, meski perilaku ini jelas salah, tetap ada pemain yang mungkin tergoda—terutama mereka yang datang dari latar belakang sulit.

Lebih jauh, ia menilai lingkungan taruhan olahraga makin beracun: dari tekanan finansial hingga ancaman serius seperti death threats.

🎯 Kesimpulan

Keputusan NBA dan NBPA untuk mempertimbangkan pembatasan prop bets bukan sekadar soal regulasi taruhan, tapi soal menjaga keadilan, melindungi pemain, dan memastikan basket tetap murni sebagai olahraga, bukan sekadar angka taruhan.

Latest Tweets

Cari Blog Ini

Label

© 2024 BIGBOS777 NEWS