RUU Kasino Sri Lanka tidak memiliki pengawasan yang ketat

on Rabu, 18 Juni 2025 -


BIGBOS777 - Sri Lanka tengah mempersiapkan undang-undang baru terkait industri perjudian, namun kehadiran celah regulasi langsung memunculkan sorotan tajam. Rancangan Undang-Undang Otoritas Perjudian Sri Lanka yang baru dirilis memang mencakup struktur perizinan dan pajak, namun tidak menyentuh sama sekali soal operator junket VIP—aktor penting dalam industri kasino global.

Ketiadaan aturan khusus mengenai junket ini memunculkan kekhawatiran di kalangan pengamat industri dan para legislator. Dalam sebuah rapat dengar pendapat terbaru yang digelar oleh Komite Keuangan Publik Parlemen, isu ini menjadi perdebatan hangat.

Seorang pejabat dari Unit Intelijen Keuangan Sri Lanka mengakui bahwa sementara kasino akan tunduk pada sistem pemungutan pajak dari Direktorat Pendapatan Dalam Negeri, belum ada kejelasan apakah operator junket juga akan termasuk dalam mekanisme ini.

“Kasino akan beroperasi di bawah struktur pemungutan dari Inland Revenue. Apakah operator junket akan ikut tercakup, itu masih perlu dipastikan,” ujarnya.

Risiko Pencucian Uang dan Jaringan Kejahatan Terorganisir

Media lokal Sri Lanka Sunday Times menyoroti kekosongan regulasi ini sebagai kerentanan serius, menyebutnya sebagai jalan terbuka bagi pencucian uang dan praktik ilegal lainnya. Dalam editorialnya, koran tersebut mengingatkan potensi keterkaitan junket dengan kejahatan terorganisir, seperti yang pernah terjadi di Makau dan Australia.

Rencana Besar di Tengah Celah Hukum

Meski demikian, pemerintah Sri Lanka tetap melanjutkan ambisinya untuk membangun kerangka regulasi modern melalui pembentukan Otoritas Pengatur Perjudian yang independen. Lembaga ini nantinya akan mengawasi perjudian online, taruhan olahraga, serta operasi kasino darat — termasuk proyek besar seperti City of Dreams milik Melco.

Resor terpadu ini merupakan yang pertama di Sri Lanka, dengan 700 kamar hotel dan berbagai fasilitas hiburan mewah. Pemerintah telah memberikan izin operasi perjudian selama 20 tahun, berlaku sejak 1 April tahun ini.

Investasi Jumbo, Regulasi Lemah?

Proyek senilai $1 miliar ini adalah hasil kerja sama antara raksasa hiburan internasional Melco Resorts & Entertainment dan pengembang lokal John Keells Holdings. Investasi besar ini menunjukkan bahwa Sri Lanka mulai serius membangun industri perjudian yang kompetitif di kawasan Asia Selatan.

Namun, para analis menekankan bahwa regulasi yang ketat dan transparan akan menjadi kunci kesuksesan jangka panjang. Terutama di sektor junket, yang dikenal sebagai wilayah rawan eksploitasi dan korupsi.

Tanpa aturan jelas soal junket, apakah Sri Lanka sedang membangun industri masa depan atau malah membuka pintu bagi masalah besar?


RTP About RTP

Write admin description here..

Get Updates

Subscribe to our e-mail newsletter to receive updates.

Share This Post

Related posts

© 2024 BIGBOS777 NEWS