Momentum Kasino Thailand Meningkat Tapi Begitu Juga dengan Oposisi

on Selasa, 17 Juni 2025 -


BIGBOS777 - Upaya pemerintah Thailand untuk melegalkan kasino kini mendapat tantangan serius. Para penentang perjudian, yang dipimpin oleh Stop Gambling Foundation of Thailand, mendesak diadakannya referendum nasional guna menghentikan langkah pemerintah yang dinilai terlalu terburu-buru dalam mengadopsi konsep resor kasino ala Las Vegas.

Gerakan penolakan ini kian membesar. Hingga kini, lebih dari 200 organisasi lokal dan nasional telah menyatakan dukungan mereka terhadap kampanye ini. Tak hanya itu, lebih dari 50.000 tanda tangan telah dikumpulkan untuk petisi yang menentang legalisasi kasino — jumlah yang melebihi batas minimum yang dibutuhkan untuk mengajukan referendum resmi.

Komisi Pemilihan Umum Thailand pun akan mulai memverifikasi tanda tangan tersebut. Jika jumlah validnya mencapai ambang batas, permintaan referendum akan langsung diserahkan ke Perdana Menteri untuk dipertimbangkan.

“Referendum adalah Suara Rakyat” – Stop Gambling Foundation

Dalam laporan yang diterbitkan oleh Bangkok Post, Thanakorn Khomkrit, juru bicara dari Stop Gambling Foundation, menyatakan bahwa referendum adalah solusi terbaik untuk menyelaraskan arah kebijakan pemerintah dengan kehendak masyarakat.

Menurutnya, keputusan sebesar legalisasi perjudian tidak seharusnya hanya ditentukan oleh segelintir pemimpin politik, melainkan melibatkan suara rakyat secara luas.

Kekhawatiran: Apakah Thailand Siap?

Argumen dari kubu penentang sangat beragam. Sebagian menyuarakan keberatan dari sisi moral dan sosial, sementara yang lain meragukan kapasitas regulasi pemerintah dalam mengendalikan dampak negatif perjudian—seperti kejahatan, penipuan, dan kecanduan.

Sejak tahun 1935, satu-satunya bentuk perjudian legal di Thailand adalah taruhan pacuan kuda. Banyak pihak menilai pengalaman ini jauh dari cukup untuk mengelola operasi kasino berskala besar dan kompleks.

Mereka pun mempertanyakan kerangka hukum yang dianggap belum matang, serta visi Perdana Menteri Srettha Thavisin, yang dinilai terlalu optimis tanpa mempertimbangkan risiko jangka panjang.

Pemerintah Optimis, Tapi... Apakah Terlalu Cepat?

Perdana Menteri Srettha tetap bersikeras bahwa Thailand kehilangan peluang ekonomi besar dengan tidak melegalkan kasino. Ia bahkan menyatakan bahwa resor kasino pertama di Thailand bisa dibuka sebelum resor MGM di Osaka, Jepang rampung—sebuah ambisi yang dianggap berani.

Namun, para pengkritik menyarankan agar Thailand belajar dari negara-negara seperti Singapura dan Jepang, yang meluangkan waktu bertahun-tahun untuk merumuskan kebijakan dan negosiasi sebelum membuka pintu bagi kasino internasional.

Mereka menilai, alih-alih meniru keseluruhan strategi, pemerintah hanya memilih bagian-bagian yang mendukung agenda mereka dan mengabaikan elemen penting lainnya — seperti sistem kontrol yang kuat dan konsultasi publik yang mendalam.

Kesimpulan: Jalan Panjang Menuju Keputusan Nasional

Debat seputar legalisasi kasino di Thailand kini telah memasuki babak baru. Dengan lebih dari 50.000 tanda tangan terkumpul dan sorotan publik yang semakin tinggi, bola kini berada di tangan pemerintah.

Akankah Thailand membuka pintu bagi industri kasino dan meraup keuntungan ekonomi, atau memilih langkah hati-hati demi menjaga stabilitas sosial dan budaya?

Satu hal yang pasti: rakyat Thailand ingin suara mereka didengar.

RTP About RTP

Write admin description here..

Get Updates

Subscribe to our e-mail newsletter to receive updates.

Share This Post

Related posts

© 2024 BIGBOS777 NEWS