BIGBOS777 - Juara World Series of Poker Europe (WSOPE), James Bord, hampir saja mengakuisisi tim sepak bola asal Skotlandia, Dunfermline Athletic. Pemain asal Inggris ini, yang memenangkan WSOP European Main Event di London pada tahun 2010 dengan hadiah sebesar 1,1 juta dolar AS, memimpin sebuah konsorsium investor untuk membeli 75% saham yang saat ini dipegang oleh grup investasi sepak bola asal Jerman, DAFC Fussball GmbH.
Asosiasi Sepakbola Skotlandia (SFA) diharapkan untuk menyetujui penjualan kepada Bord dan rekan-rekan investornya, warga negara Amerika Serikat, Wai Yin Kelly Kung dan Justin Royce Harkema. Kedua belah pihak akan bertemu minggu depan untuk menyelesaikan pembelian tim, yang bermain di kasta kedua Skotlandia, demikian laporan The Daily Mail. Grup ini telah memiliki kepemilikan minoritas di tim La Liga 2 Spanyol, Cordoba CF. Siapakah James Bord?
Bord adalah mantan bankir Citigroup yang meninggalkan dunia keuangan di usia pertengahan 20-an untuk mengejar minatnya di dunia poker dan taruhan olahraga. Selain memenangkan WSOPE, ia juga menjalankan perusahaan pelatihan dan taruhan untuk para pemain, yang dikenal sebagai Poker Farm. Dia adalah pendiri perusahaan yang berbasis di San Francisco, Short Circuit Science, yang berspesialisasi dalam analisis data olahraga, teknologi resep medis, dan analisis adopsi iklim.
Di Dunfermline, Bord akan berharap untuk meniru kesuksesan dua mantan mentornya, yang keduanya kemudian memiliki tim sepak bola besar. Pada pertengahan hingga akhir tahun 2000-an, Bord bekerja untuk Tony Bloom, yang sindikat perjudian dan layanan penasihatnya, Star Lizard, adalah salah satu pemenang terbesar dalam taruhan sepak bola.
Mengikuti 'Sang Kadal'
Star Lizard membuat Bloom menjadi sangat kaya, dan pada tahun 2019, ia membeli klub masa kecilnya, Brighton FC, yang kemudian mendekam di kasta ketiga sepak bola Inggris. Menerapkan analisis yang dingin dan keras pada bursa transfer seperti yang ia lakukan pada bursa taruhan, Bloom membawa Brighton ke Liga Primer Inggris, di mana ia masih bertahan.
Pada suatu saat, Bord berpindah dari Star Lizard untuk bekerja pada dana taruhan olahraga lain yang dioperasikan oleh Matthew Benham, yang sebelumnya juga pernah bekerja untuk Bloom. Benham kemudian menjadi investor di bursa taruhan Matchbook, dan pada tahun 2012, mengambil alih kendali di klub masa kecilnya, Brentford FC. Tim ini dipromosikan ke Liga Premier pada tahun 2021, membuktikan sekali dan untuk selamanya bahwa kutu buku data adalah masa depan sepak bola.
